Rabu, 12 Agustus 2009

Sistem Media Massa di Singapura

Singapura juga mengklaim bahwa negaranya adalah pusat kota media massa utama di kalangan Asia Tenggara. Kebabasan pers diatur oleh berbagai undang-undang, seperti:

a. Koran dan percetakan menekan act

b. Undang-undang fitnah

c. Official secrets act

d. Internal security act

e. Essential power act

f. Publikasi yang tidak dikehendaki


Tidak ada surat kabar yang dapat dicetak atau diterbitkan tanpa seijin NPPA. NPPA menyatakan bahwa perusahaan ssurat kabar yang menjadi perusahaan public harus memiliki dua kelas saham, yaitu saham biasa dana saham. Undang-undang fitnah, melarang pemfitnahan walaupun apa yang dikatan tidak jelas. Setiap perbiatan, pembicaraan, dan publikasi dilarang jika terkandung didalamnya fitnah.


Official Secrets Act (OSA) pada dasarnya adalah melarang pengungkapan informasi atau dokumen resmi. Internal Security Act (ISA) adalah undang-undang yang memungkinkan melakukan penahanan tanpa melalui pengadilan. Essential Power Act adalah undang-undang perusahaan yang berkaitan dengan pers. Secara khusus ini undang-undang ini berada di bawah pengawasan departemen pertahanan.


Berdasarkan empat teori milik Siebert, dkk sistem media massa yang dimiliki oleh Singapura masuk dalam sistem pers otoritarian. Hal ini terlihat dalam pemerintahan yang sangat mengintervensi media massa dalam segala hal, baik dalam penerbitan, perizinan, hingga pemberitaan.


Bila menggunakan tipologi milik Ralph Lowensttein, sistem media massa Singapura menganut sistem media Social Authoritarian sistem ini ditunjukkan dengaan adanya control yang kuat oleh pemerintah dengan alasan untuk mempertahannkan keutuhan serta keamanan Negara.


Bila menggunakan pemikiran dari William Hacten, sistem media massa Singapura cenderung pada teori Authoritarian yang ditujukan dengan kepemilikan saham oleh pemerintah dan pemerintah yang lebih berat di pihak pemerintah


Apabila dilihat dari teori media milik Robert Picard, singapura menganut sistem media massa berkecenderungan otoriter. Otoritarian terlihat dari intervensi-intervensi yang dilakukan pemerintah sedangakan komunis terlihat dari kepemilikan-kepemilikan serta keterlibatan satu partai yang sangat berpengeruh, yaitu PAP.


berdasarkan penjabaran diatas, saya mengambil serta memilih bahwa diantara teori-teori yang ada, yang paling berkenaan dengan sistem media massa di Singapura adalah “Sistem Media Massa Social Authoritarian”. hal ini disebabkan karena pihak swasta bisa memiliki modal atau saham akan tetapi pengontrolan kuat tetap saja tejadi, ini di tunjukkan apabila terdapat pemindah tanganan, pengeluaran serta serta pengesahan saham harus sepengetahuan pihak pemerintah

Rabu, 08 Juli 2009

Teori Pers Soviet Komunis

Seperti namanya Teori Soviet Komunis berasal dari Negara soviet. Teori ini berasal dari pemikiran Marx. Dan berkembang di Eropa Timur. Media massa dalam teori pers ini sangat di control oleh Negara. Negara adalah partai komunis yang berkuasa. Media massa digunakan sebagai alat untuk meyukseskan tujuan partai komunis.



Media massa dipegang penuh oleh partai. Sehingga control media hanya boleh dilakukan oleh partai. Media massa tidak boleh mengkritik pemerintah dan tujuan serta cita-cita partai. Teori ini kekuasaannya bersifat sosial, berada di orang-orang, sembunyi di lembaga-lembaga sosial dan dipancarkan dalam tindakan masyarakat.

Komunikasi massa yang ada dalam teori Soviet Komunis ini hampir secara eksklusif digunakan sebagai instrumen propaganda dan agitasi. Dan biasanya tanggung jawab yang ada bersifat paksaan.



Seperti sebelumnya, setiap teori yang muncul selalu terdapat kelemahannya. Kelemahan yang terdapat dalam teori pers ini banyak sekali, seperti rakyat sangat dikuasai oleh negara, apabila pers akan mengkritik harus melalui ijin para pemimpin partai sehingga tidak bisa melaksankan fungsi murni dari pers, hak-hak individu tidak dapat di implikasikan dalam dunia nyata, masyarakat merasa tertekan walaupun pada mulanya paham ini menganggap bahwa tidak ada perbedaan kelas lagi, tetapi pada kenyataannya tetap saja perbedaan kelas sosial itu ada.



Kalu dicermati secara seksama, pada dasarnya teori pers Soviet Komunis ini lebih kejam dari pada teori teori otoriter. Pengontrolan dan kekuasaan terhadap media massa sangat kuat dan pemerintah dapat melakukan cara-cara apapun untuk menindak lanjuti pelanggaran yang terjadi.

Teori Pers Tanggung Jawab Sosial

Teori ini lahir dari rasa ketidaknyamanan individu terhadap kebebasan yang sangat berlebihan yang ada pada teori pers libertarian. Kebebasan dalam teori libertarian dianggap dapat menimbulkan chaos karena setiap masyarakat merasa dirinya sangat bebas dalam mencari sesuatu yang sering disebut kebenaran. Kebebasan seseorang selalu dibatasi dengan kebebasan orang lain, itulah yang menjadi sebab timbulnya teori turunan dari libertarian yaitu teori pers tanggung jawab social.



Teori Pers tanggung jawab social secara umum bersandarkan pada konsep kebebasan positif, maksudnya kebebasan yang memerlukan adanya peralatan untuk mencapai tujuan yang hendak dicapai yaitu mempunyai asumsi utama bahwa kebebasan mengandung di dalamnya suatu tanggung jawab yang sepadan.



Di dalam teori tanggung jawab social ini terdapat tiga prinsip, yaitu :

· Prinsip kebebasan dan pilihan individual

· Prinsip kebebasan media

· Prinsip kewajiban media terhadap masyarakat



Media disini berfungsi sebagai penyedia informasi, menjaga hak-hak masyarakat sehingga masyarakat dapat mengantur kehidupannya sendiri. Media di kontrol oleh pemerintah, UU, serta yang terpenting adalah masyarakat. Karena media mempunyai tanggung jawab terhadap masyarakat dalam pemberian informasi kepada masyarakat itu sendiri. Sedangkan kepemilikan medianya adalah swasta perorangan.



Kelebihan teori ini adalah masyarakat mempunyai tanggung jawab dalam kebebasannya, sehingga kebebasan itu dapat meminimalkan adanya kehancuran negara, dan hak individu berjalan seimbang dengan pemerintah.

Selain kelebihan yang terdapat dalam teori tanggung jawab sosial ini, ternyata tidak dapat dipungkiri bahwa teori ini juga mempunyai kelemahan. Salah satunya adalah Pemerintah bisa saja menggunakan lembaga atau organisasi yang megontrol sistem penyiaran sebagai kedok untuk mencapai kepentingannya.

Senin, 29 Juni 2009

Kelebihan VS kekurangan Otoritarian dan Libertarian

Dinda Pradita

153070278/B


Setelah dijelaskan apa sih sebenarnya sistem pers otoriteritarian dan sistem pers libertarian serta bagaimana jika sistem pers tersebut di implikasikan terhadap suatu negara, maka kita dapat menyimpulkan beberapa kelebihan dan kekurangan dari dua sistem pers tersebut.



Sistem pers otoritarian

Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya, sistem otoritarian sangat bergantung identik dengan pemerintahan yang otoriter. Sistem ini dapat menimbulakan tekanan terhadap individu akan keinginannya untuk bebas dalam hal mengemukakan pendapat atau pandangan. Mudah terjadi pembredelan penerbitan media yang cenderung menghancurkan suasana kerja dan lapangan penghasilan yang telah mapan. Dan tertutupnya kesempatan untuk berkreasi. Teori ini telah mengembangkan suatu pemyataan bahwa negara sebagai organisasi kelompok dalam tingkat paling tinggi telah menggantikan individu dalam hubungannya dengan derajat nilai, karena

tanpa negara seseorang tak berdaya untuk mengembangkan dirinya sebagai manusia beradab. Namun disamping itu, karrena negara sangat berpengaruh terhadap individu maka konflik yang terjadi didalam masyarakat menjadi berkurang,. Hal ini disebabkan karena apabila terdapat hal-hal yang dapat mengancam negara, hal itu tidak langsung disampaikan kepada individu atau masyarakat. Sehingga masyarakat hanya tau menjalankan aturan dan menerima informasi yang sudah disediakan oleh negara.



Sistem Pers Libertarian

Teori ini menganut paham kebebasan. Kebebasan disini berarti masyarakat merasa mempunyai hak yang sama dalam memperoleh informasi. Media sebagai alat penyalur informasi. Individu menggunakan informasi sebagai alat untuk mengawasi pemerintah, menghibur, menjual, dan membantu menemukan yang terbaik. sebagai wadah menyalurkan perbedaan pendapat yang berguna; sebagai argumentasi bagi kebebasan beragama, sebagai sarana menentang kesewenangan, sebagai sarana menegakan kebenaran, dan pada intinyasebagai suatu hal yang menjadi keharusan praktis.


Kebebasan yang dimiliki sistem pers libertarian ini tak sepenuhnya memilki nilai positif. Terdapat beberapa nilai negatif yang terkadung didalamnya, yaitu pemerintah tidak dipandang sebagai suatu institusi yang mempunyai kewengangan, sehingga msyarakat dapat beberbuat sewenang-wenang terhadap peraturan yang ada, masyarakat merasa bebas mengeluarkan pendapat, terkadang pendapat yang dikeluarkan itu dapat menyinggung orang lain atau instansi sehingga nantinya ketika kebebasan itu sudah tidak bisa dibatasi maka akan terjadi konflik yang berkepanjangan.

Sabtu, 27 Juni 2009

Otoritarian VS libertarian

Dinda Pradita

153070278/B

Mungkin sudah sering sekali kita mendengar kata-kata tersebut. Tetapi tidak ada salahnya kalau kita lebih mengenal lagi apa sih sebanarnya definisi dari kata-kata tersebut.



Paham otoritarian sebenarnya muncul dari pemikiran sebagian masyarakat yang menganggap bahwa masyarakat sangat bergantung pada kelompok dantidak dapat bberdiri sendiri. Kita sebut saja kelompok itu adalah pemerintahan. Bila suatu negara menganut paham ini, dapat dipastikan bahwa pemerintah adalah segalanya, maksudnya pemerintah sangat mengatur apa yang terjadi didalam negara tersebut. Pemerintah sangat berpengaruh terhadapmasyarakat. Masyarakat tidak mendapatkan kebebasan, hak azasi manusia tidak dipandang lagi. Berkenaan dengan sistem pers, paham otoriter sangat diperlukan oleh negara atau pemerintahan yang menganut paham ini. Pers dijadikan alat propaganda, alat penguasa negara.



Malaysia adalah contoh negara yang menganut sistem pers otoritarian. Media masssa disana sangat dibatasi dalam berkreasi, informasi yang diberikan juga tidak sebebas seperti Indonesia. Ketika informasi tersebut dianggap oleh negara dapat mengancam keutuhan negara, maka informasi itu tidak diseberluaskan.



Paham libertarian, paham ini sangat berbanding terbalik dengan paham otoritarian. Paham libertarian berasal dari pandangan bahwa manusia dapat hidup sebagai individu. Sitem pers libertarian menganggap bahwa pers adalah mitra mencari kebenaran. Kebenaran merupakan hak azasi manusia, sehingga setipa manusia berhak mencari kebenaran itu tentang apapun dan siapapun. Dengan begini kebebasan yang dimiliki oleh masyarakat tidak mempunyai batas lagi. Ketika kebebasan itu tidak ada batas tersendiri maka hal ini juga dapat menimbulkan konflik karena kebebasan seseorang itu dapat mengganggu kebebasan orang lain.

Jumat, 29 Mei 2009

Dampak dan Konsekuensi Penggunaan Teknologi

Televisi???


Internet???


Hp???


Computer???


dan masih banyak lagi.....

itu semua adalah dampak-dampak dari perkembangan teknologi.
Kemajuan teknologi adalah hal yang tidak dapat dihindari dari kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan serta sebagai cara baru dalam melakukan katifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat telah banyak menikmati inovasi-inovasi dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada walnya inovasi iti diciptakan untuk manfaat positif, disisi lain juga memungkinkan dimanfaatkan untuk hal negatif.


Teknologi Internet telah banyak tersedia. banyak fasilitas yang kita dapatkan dari teknologi tersebut. Kita dapat bertukar informasi dengan siapa saja dan kapan saja. Warung internet menjadi salah satu alternatif untuk dapat mengkases jaringan internet. yang lebih marak lagi, sekarang di setiap cafe, warung makan atau burjo sekalipunberlomba-lomba menyediakan fasilitas Wi-Fi.


Kemudahan lainnya adalah kita dapat menggunkaan jaringan komunikasi melalui telepon yang pada saat ini semua jaringan telepon sudah lumayan tidak sering terjadi gangguan. Kita juga dapat memanfaatkan layanan masyarakat yang sudah tersedia, contohnya kita dapat memakai fasilitas ATM dimana saja.


Kemajuan teknologi akan meningkatkan produktivitas dunia industri, baik dari aspek industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besra-besaran akan semakin meningkatkan produktivitas ekonomi dunia. Di masa depan, dampak perkembangan teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat terpenuhi. Dan hal yang paling terpenting adalah pembeli tidak pergi ketoko.


Hal yang menjadi dampak positif perkembagan teknologi adalah semakin menipisnya jurang pemisah antara laki-laki dan perempuan. teknologi dapat meningkatkan rasa percaya diri seseorang karena menganggap dirinya up to date terhadap informasi yang berkembang, kita dapat mengupload foto-foto, video, lagu-lagu, sebagai wadah penyalur aspirasi dan inspirasi yang tidak hanya dapat dinikmati secara pribadi tetapi dapat dinikmati bersama-sama.


Kemudian dengan hadirnya informais superhighway seperti email, mailing list, bulleting board sistem, dan situs web memungkinkan khalayak mampu mengakses semua haasil kebudayaan, baik kebudayaan lokal maupun internasional.


Dari segi pendidikan, perkembangan teknologi dapat melahirkan metode-metode pembelajaran baru yang lebih efektif, yang secara tidak langsung dapat meningkatkan minat belajar siswa dan lebih merangsang tingkat kreativitas siswa tersebut.


Seperti telah disebutkan diatas, perkembangan teknologi erat kaitannya dengan perkembangan internet yang ada. Dengan perkembangan-perkembangan yang ada itu dapat menimbulkan kejahatan internet. Kejahatan-kejahatan tersebut dapat berupa :
  • CARDING, berbelanja menggunakan nomor atau kartu kredit orang lain, yang diperoleh secara ilegal. biasanya dengan mencuri data dari internet. sebutan pelakuknaya carder.
  • HACKING, kegiatan menerobos program milik orang atau instansi lain
  • CRACKING, kegiatan hacking untuk tujuan jahat. berbeda dengan carder yang hanya mengintai kartu kredit orang lain, cracker mengintai simpanan para nasabah di bank atau simpanan lainnya untuk kepentingan pribadi.
  • DEFACING, kegiatan mengubah nama atau situs orang atau instansi lain.
  • PHISING, kegiatan memancing pemakai komputer atau user agar mau memberikan informais data diri pemakai dan password pada suatu situs yang sudah di deface.
  • SPAMMING, pengiriman berita atau iklan yang tidak dikehendaki melalui email
  • MALWARE, program komputer yang mencari kelemahan dari suatu software.malware diciptakan untuk merusak suatu software atau sistem tertentu.

Hal yang paling
ditakutkan dalam dan menjadi gonjang- ganjing hangat saat ini adalah penyebaran foto-foto dan atau adegan porno yang beredar luas di internet. Dengan kemudahan yang diberikan, siapa saja dapat mengakses foto dan adegan porno tersebut. Yang dkhawatirkan adalah anak dibawah umur yang mengakses serta melihat adegan atau foto-foto porno tersebut.



Terdapat beberapa konsekuensi dalam proses perkembangan teknologi. konsekuensi-konsekeunsi itu adalah :

Dalam Sosial Budaya
  • Kemerosotan moral dikalangan warga masyarakat, khususnya kalangan remaja dan pelajar. kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pemenuhan kebutuhan materil, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat kaya materi tetapi tidak kaya rohani.
  • Kenakalan dan tindak kriminal dikalangan remaja semakin meningkat, semakin lemahnya tradisi-tradisi di masyarakat seperti gotong royong, silahturami, tolong menolong, telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam penciptaan kesatuan sosial. Akibat lanjutnya dapat dilihat kemaren saja ketika saya sedang mengendarai motor saya dijambred oleh anak SMA. mereka menarik hp nyang sedamng saya kalungkan. ini adalah contoh meningkatnya kenakalan remaja saat ini.
  • pola interaksi anata manusia berubah.
Dalam Bidang Politik
  • timbulnya kelas menengah baru dikalngan elit-elit politik

Namun, dampak-dampak dan konsekuensi-konsekuensi yang ada dapat dihindarkan atau setidaknya diminimalisir, yaitu dengan cara :

Pendidikan
  • pendidikan bukan hanya sekedar pendidikan formal. pendidikan yang meletakkan orang-orang pada jalan penemuan dan penciptaan diri. Orang tua dan keluarga berfungsi sebagai pengawas dan sekaligus pendidik yang mengarahakan pencarian jati diri remaja yang benar. misalnya menanmkan rasa bangga terhadap budaya sendiri yang luhur, sehingga tidak mudah terpengaruh budaya barat dalam pergaulannya.
Agama
  • semakin kuat keimanan generasi muda, secara otomatis akanmenguatkan benteng pertahanan mereka dari oengaruh budaya luar yang merugikan diri mereka sendiri. Keimanan ini akan mengakar kuat hanya pada orang-orang yang mampu memahami ajaran agama dan menerapkan ajaran agama tersebut dalam kesehariannya. oleh karena itu, orang tua ikut andil yang sangat besar dalam menanamkan keimanan yang kuat pada anak-anak mereka.
self Regulation
  • yaitu kesadaran individu untuk tidak terpengaruh arus negatif globalisasi, melalui internet. ketika kita bisa meilah dan memilih mana yang baik dan mana yang tidak, maka ada tiknya control dari pihak lain bukan menjadi persoalan


kita tinggal memilih apakah dampak positif atau dampak negatif yang akan pilih sebagai suatu keputusan.....(^_^).....








Komunikasi Virtual

Dunia seolah semakin sempit dan global dengan hadirnya teknologi komunikasi dan informasi, seperti internet. tidak hanya karena jangkaunnya yang sangat luas, namun juga karena kemampuannya melahirkan budaya baru yang yang mengglobal hampir ke seluruh dunia. budaya yang dimaksud itu sendiri adalah budaya cyber. Melalui internet, siapapun bisa melakukan "penjelajahan" ke berbagai negara di berbagai belahan dunia tanpa harus keluar rumah. Bahkan tak hanya itu, karena seseorang bisa berinteraksi secara live dengan orang lain dari berbagai penjuru dunia hanya dengan bergabung dalam komunitas virtual yang dibentuk oleh orang-orang yang gemar memanfaatkan kecanggihan multi media untuk berkomunikasi.



Komunitas virtual adalah sekelompok orang didunia maya yang memiliki minat sama.Anggota dalam dari komunitas ini secara bebas bertukar pikiran, pandangan, dan informasi melalui berbagai medium seperti email, chatting, mailing list atau bulletin boards. Secara intens dan kontinyu kelompok orang ini mendiskusikan berbagai hal dan topik tertentu, mulai dari yang sifatnya non formal (misalnya maslah hobby, makanan, dan lain sebagainya) samapai yang bersifat formal (misalnya masalah politik, agama, sosial, dan lain sebagainya).



Internet sering disebut juga sebagai komunikasi virtual, yang sering dipahami sebagai virtual realty. Akan tetapi masyrakat sering salah paham mengenai komunikasi virtual dandianggap sebagai virtual realty pada ruang lingkup (alam maya) dengan menggunakan internet. Padahal komunikasi virtual itu dilakukan dengan cara representasi informasi digital yang bersifat diskrit.


Komunitas virtual memiliki beberapa karakteristik yang berbeda dengan komunitas yang ada dalam dunia nyata, dianataranya adalah komunitas virtual biasanya memliki kelebihan dari ssegi kecepatan dan kemudahan dalam berinteraksi, karena biasanyaa mereka tersambung langsung selama 24 jam dengan koneksi internet dan memungkinkan untuk saling berhubungan satu sama lain. Dilihat dari segi informasi yang tersedia juga lebih banyak yang dapat mereka unduh serta memiliki waktu yang singkat.


Ada beberapa pembagian kelompok komunitas virtual yang ada didunia maya. Biasanya kelompok-kelompok ini terbagi dari latar belakng pekerjaan, usia, hubungan antar pribadi, lokasi, kegemaran, dapat kita ambil contoh seperti chatt room, yang terdiri dari orang-orang yang menyukai olah raga, dunia malam, musik, pendidikan, hobby, otomotif, dan berbagai kesamaan yang tergabungkan sehingga memebentuk sekelompok orang. Pada dasaranya dalam komunitas virtual para anggotanya dapat melakukan komunikasi Asynchronous communication (penyampaian pesan dalam tempat dan waktu yang tidak bersamaan, namun pesan tetap sampai ke tujuan).


Semakin banyak jejaring sosial yang didunia virtual yang kian memmanjakan penggunanya dalam berkomunikasi dan beinteraksi. beberapa jejaring sosial yang cukup emnarik dan memikat hati para pengguna, seperti friendster, myspace, multiply, hi5, twitter, dan plurk. Satu lagi jejaring sosial yang saat ini sedang mewabah dikalangan para netter, yaitu facebook. Layanan yang konon diciptakan oleh seorang Yahudi yang berumur 24 tahun itu seperti memilki sihir dasyat. Dalam waktu singkat, situs ini mampu memikat jutaan pengguna. selain kemudahan membuat akun, facebook juga gampang dikelola dan dilengkapi fitur-fitur menarik yang bisa dioptimalkan untuk menjaring pergaulan sosial di dunia maya yang lebih luas.


Dalam komunitas virtual ini, rahasia pribadi dari para anggota menjadi rahasia umum dan komunitas ini lebih percaya pada rumor-rumor yang beredar dari pada informasi yang sebenarnya. Komunitas dalam konteks sosiologis merupakan sebuah kelompok dalam suatu tempat karena manusia secara sosial tidak dapat hidup sendiri dan membutuhkan orang lain dalam kehidupannya. Manusia membutuhkan manusia lain untuk bermasyarakat dan saling tolong-menolong. Komunitas virtual membuat manusia jarang sekali bertatap muka langsung dengan sesama. ini egakibatkan hubungan yang terjalin tetap dekat tetapi tidak ada ikatan batin yang baik.


Melalui komuntas virtual ini kita dapat menemukan orang-orang yang mungkin saja sudah lama tidak pernah bertemu. Komunitas membantu kita mempertahankan hubungan silahturahmi antar sesama. Dengan komunitas virtual jarak yang dianggap kini tak dirasakan lagi.


Selain itu, komunitas virtual juga membantu kita dalam memperluas pengetahuan. Banyak informasi yang disajikan dalam komunitas virtual ini. Orang-orang yangtergabung dalam komunitas virtual ini dapat salaing berbagi pengetahuan, sehingga mereka dapat saling memperolah keuntungan.


Dari segi ekonomi, komunitas virtual dapat membantu dalam bidang pemasaran.banyak iklan yang ditawarkan dalam komunitas virtual. Untuk saat ini beriklannmelalui komunitas virtual sangat mengintungkan karena banyaknya orang yang mengakses komunitas virtual tersebut.


Kemudahan dan keunikan-keunikan yang diberikan komunitas virtual membuat orang enggan meninggalkan computernya walau hanya sesaat. mereka lebih banyak menghabiskan waktu didepan layar computer. sehingga membuat badan menjadilemah dan tidak fit yang menyebabkan daya tahan tubuh menurun.


Sealin itu, komunitas virtual juga membentuk kode-kode tertentu. Banyak orang didunia maya beranggapan komunikasi melalui komunitas virtual tidak dapat melihat mimik muka seseorang. Ada fasilitas Web cam disisni, atau melalui simbol-simbol emoticonsatau lebih dikenal dengan smiley yang bisa menggantikan kode-kode non verbal yang tidak dapat dilihat langsung. Fungsi kode ini adalah untuk menghindari kesalahpahaman yang terjadi saat komunikasi berlangsung.


Namun, selain segi positif yang ditawarkan ternyata komunitas virtual juga mempunyai sisi negatif. Salah satunya adalah kejahatan di internet. Biasanya kejahatan tersebut adalah penyalahgunaan foto-foto yang tersebar di komunitas virtual tersebut. foto-foto tersebut banyak dimanipulasi oleh oorang-orang yang tidak bertanggung jawab sehingga sangat merugikan orang yang ada didalam foto tersebut.


Nahhh....
melalui penjabaran diatas kita dapat lebih memahami apa itu komunitas virtual dan kita lebih bisa memanfaatkkan komunitas virtual yang ada hanya untuk hal-hal yang positif saja.....